Ternyata tidak semua jamur mampu dimakan. Jamur bergotong-royong memiliki banyak jenis , bentuk , warna , aroma , dan kandungan kimiawinya berbeda-beda. Dilaporkan oleh environmentalgrafitti.com , ada beberapa jenis jamur yang sebaiknya tidak dikonsumsi sebab mengandung racun. Bahkan saking berbahayanya racun tersebut , ia dapat membunuh orang yang memakannya.
Berikut yakni 5 Jamur Paling Beracun Di Dunia :
1. Jamur Conocybe
Jamur Conocybe atau dikenal juga dengan nama Pholiotina filaris. Jamur ini tersebar di Amerika dan tumbuh di antara rerumputan. Warnanya cokelat dan bentuknya ibarat jamur pada umumnya , Ada ibarat ikat pinggang yang menghiasi batang jamur. Seringkali orang salah mengenalinya sebagai Psilocybe. Jamur conocybe yakni jamur yang berbahaya sebab mengandung racun yang dapat membunuh seseorang apabila dimakan. Tak peduli dengan cara apakah ia diolah , racunnya sangat mematikan.
2. Jamur Topi
3. Jamur Galerina
4. Jamur Morel
Jamur yang satu ini sering disebut jamur sponge sebab bentuknya ibarat sponge atau koral laut. Jamur ini berasal dari keluarga Gyromitra , warnanya cokelat pekat dan biasa tumbuh di batang kayu yang sudah lapuk atau sangat lembab. Jamur ini mengandung MMH atau Mono Methyl Hydrazine. Kabarnya zat tersebut dapat mengakibatkan rasa mual , pusing , serta diare. Jamur ini juga dicurigai mengandung zat karsinogen yang dapat mengakibatkan kanker. Pada beberapa kasus yang tidak tertolong , mereka yang mengonsumsinya mampu meninggal dunia.
5. Jamur Destroying angel
Warnanya sangat putih , bersih dan mempesona , hingga disebut sebagai jamur malaikat. Namun setelah diketahui bahwa ia beracun , maka orang-orang kerap menyebutnya sebagai destroying angel. Ia tumbuh nyaris di seluruh dunia , dengan kandungan racun yang disebut amatoxins. Setelah mengonsumsi jamur ini , liver dan ginjal akan mengalami kerusakan dalam beberapa waktu yang singkat. Dan beberapa jam kemudian , orang tersebut akan meninggal.
Posting Komentar